Filosofi Tari Bambang-Cakil



Dalam Pembuatan dokumentasi Video Pernikahan Kadang kadang Saya bertanya tanya, kenapa untuk memberikan hiburan kepada tamu selalu disajikan TARI BAMBANG-CAKIL.

Dari sekian banyak acara Pernikahan yang saya buat Dokumentasinya,Selalu menggunakan TARI BAMBANG-CAKIL,apa sebenarnya makna Filosofi dari tarian tersebut.

 Tari ini menceritakan perang antara ksatria melawan raksasa. Ksatria adalah tokoh yang bersifat halus dan lemah lembut, sedangkan Raksasa menggambarkan tokoh yang kasar dan bringas.

 Didalam pementasan wayang Kulit, adegan perang kembang ini biasanya keluar tengah-tengah atau di Pathet Sanga. Perang antara Ksatria (Bambangan) melawan raksasa ini sangat atraktif, dalam adegan ini juga bisa digunakan sebagai tempat penilaian seorang dalang dalam menggerakkan wayang.

 Makna yang terkandung dalam tarian ini adalah bahwa segala bentuk kejahatan, keangkara murkaan pasti kalah dengan kebaikan.

 Ternyata Ini filosofi yang terkandung dalam tarian ini,ini memberikan sedikit pelajaran kepada mempelai berdua,untuk selalu memerangi hawa nafsu.

 Karena sebuah pernikahan akan membentuk sebuah Rumah Tangga baru,dan ini akan seperti sebuah Kapal yang akan mulai berlayar, semakin ketengah samudra, maka akan semakin banyak badai yang akan menerpa.

 Belajar dari filosofi Tarian BAMBANG -CAKIL,kita harus bisa memerangi Hawa nafsu,untuk bahtera rumah tangga tetap Utuh.

 Mungkin Inilah sedikit pelajaran Dari sebuah Tarian BAMBANG-CAKIL. (Pakde-Gaul)

0 komentar:

Posting Komentar

◄ Newer Post Older Post ►
 

Copyright 2011 NAMARA is proudly powered by blogger.com | Design by BLog Bamz Published by Template Blogger

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...